Kamis, 03 November 2011

Tak Ada yang Layak untuk dilekati

Ketika dunia menggoda dengan segala daya tarik duniawinya, menggedor-gedor pintu hasratku untuk mencoba mencicipi tawarannya, aku bertanya-tanya dalam hati: apakah yang tidak dimiliki Pangeran Siddhartha dari semua yang ditawarkan oleh dunia kepadaku?

Jika Ia yang Agung itu memiliki segalanya dan lebih lagi, namun kemudian meninggalkan semua kesayangannya itu tanpa penyesalan sedikit pun, tanpa menoleh ke belakang, lalu mengapa aku yang hina ini begitu berhasrat mencicipi tawaran dunia yang tak seberapa ini?

Mengapa aku begitu melekat, demikian erat menggenggam?

Guru telah menunjukkan padaku, melalui teladan-Nya yang tanpa tanding,  tidak ada sesuatu pun yang berharga untuk dilekati. Dan yang terpenting, Guru telah mengajarkan padaku bahwa aku bisa dan pasti bisa mengikuti jejak-Nya meraih kedamaian dan kebebasan sejati, jika saja aku bersedia melangkah dan tak gentar bangkit kembali saat tersungkur.

Guru, di sini murid-Mu, mencoba melangkah. Dan semoga aku tabah sampai akhir.

Sebab, tak ada sesuatu pun yang layak dilekati.

210208

Tidak ada komentar:

Posting Komentar